Sri Sultan Hamengku Bawono Ka 10 beserta permaisuri GKR Hemas menghadiri perhelatan Dhaup Ageng (pernikahan agung) BPH Kusumo Kuntonugroho putra bungsu Adipati Pura Pakualaman KGPAA Paku Alam X dan GKBRAA Paku Alam, dengan dr. Laily Annisa Kusumastuti, Rabu (10/01) siang di Bangsal Sewatama, Pura Pakualaman. 

Ngarsa Dalem dan GKR Hemas hadir didampingi para Putra Dalem GKR Mangkubumi, GKR Hayu, GKR Bendara serta Mantu Dalem KPH Notonegoro dan KPH Yudonegoro. Malam sebelumnya, Selasa (09/01) Ngarsa Dalem dan GKR Hemas mendampingi Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin dan istri menghadiri prosesi midodareni kedua calon mempelai di lokasi yang sama. Sebelum pelaksanaan midodareni, kedua mempelai telah menjalani prosesi siraman secara terpisah pagi harinya pukul 09.00 WIB. 

Tim Pranata Adat Dhaup Ageng Kadipaten Pakualaman, Kanjeng Raden Nganten Tumenggung Retno Sumbogo mengatakan bahwa siraman calon pengantin putri dr. Laily Annisa Kusumastuti dilakukan di Pasiraman Gandhok Wetan Kagungan Dalem Kepatihan Kadipaten Pakualaman. Sementara, calon pengantin putra BPH Kusumo Kuntonugroho dilakukan di Kagungan Dalem Gedhong Parangkarsa. Prosesi siraman baik calon pengantin putra dan putri dilakukan oleh GKR Hemas bersama dengan GKBRAA Paku Alam, orang tua dan keluarga calon pengantin, Sentana, dan beberapa pejabat lingkup Pemda DIY. 

Setelah siraman dilakukan, kedua calon mempelai mengenakan kain bermotif Indra Widagda Jatmika, satu dari 11 varian batik Indra Widagda. Secara khusus, motif-motif batik tersebut diciptakan GKBRAA Paku Alam untuk rangkaian prosesi pernikahan putra bungsunya, yang proses pembuatannya dilakukan setidaknya dua tahun. Motifnya merupakan variasi Indra Widagda dengan paduan motif tradisional nitik yang mengandung harapan akan hadirnya ketenangan dan keharmonisan di hati kedua calon pengantin. 

Adapun pelaksanaan prosesi akad nikah kedua mempelai dilaksanakan Rabu (10/01) pagi di Kagungan Dalem Masjid Agung Pakualaman dengan mahar berupa Al-Qur`an dan seperangkat alat salat. Hadir menyaksikan akad nikah tersebut yakni Menteri Polhukam Mahfud MD. Prosesi dilanjutkan dengan panggih di Tratag Bangsal Sewatama, dan kemudian balangan gantal, ngranu pada, mecah tigan, sungkeman, serta resepsi selama dua hari.

Resepsi Dhaup Ageng hari pertama juga dihadiri Sri Susuhunan Paku Buwono XIII dari Keraton Kasunanan Surakarta beserta kerabat dan Adipati Pura Mangkunegaran KGPAA Mangkunagoro X beserta kerabat. 

Beberapa tokoh serta pejabat negara dan daerah juga tampak menghadiri agenda resepsi ini, antara lain Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Susi Pudjiastuti, Anies Rasyid Baswedan, Ganjar Pranowo, Duta Besar Negara Sahabat, Raja-raja Nusantara, Pejabat Forkominda dan Kepala OPD DIY, serta kerabat Sri Paduka dan permaisuri.