Peringati 32 Tahun Sultan Bertakhta, Keraton Menggelar Pameran Bojakrama

Keraton Yogyakarta kembali menggelar pameran dalam rangka memperingati ulang tahun ke-32 kenaikan takhta Sri Sultan Hamengku Buwono X berdasarkan tahun masehi. Kali ini Pameran Temporer Adhyatmaka mengusung tema jamuan dengan tajuk Bojakrama: Jamuan Kenegaraan Keraton Yogyakarta. Pemilihan diksi Bojakrama sebagai judul pameran diadaptasi dari bahasa Jawa yang berarti pesta dan perjamuan. Pameran ini dibuka pada Jumat Pagi (2/4) bertepatan dengan momentum ulang tahun ke-75 tahun Ngarsa Dalem, dan dihadiri oleh rekan media secara terbatas.
Mengirim Doa Untuk Leluhur, Keraton Yogyakarta Gelar Prosesi Kuthomoro

Sebelum memasuki bulan puasa, Keraton Yogyakarta menggelar Hajad Dalem Kuthomoro. Agenda Kuthomoro berlangsung selama tiga hari pada 13-15 Ruwah menurut kalender Jawa, tahun ini bertepatan dengan 27-28 Maret 2021.
Menjaga Keselarasan Alam, Keraton Yogyakarta Gelar Labuhan Alit Tahun Jimakir 1954

Menutup rangkaian Tingalan Jumenengan Dalem, Keraton Yogyakarta menggelar Hajad Dalem Labuhan. Tahun ini Labuhan diselenggarakan di tiga tempat, yakni Pantai Parangkusuma, Gunung Merapi dan Gunung Lawu. Prosesi ini biasa disebut Labuhan Alit.
Peringatan Ulang Tahun Kenaikan Takhta Sri Sultan Hamengku Bawono Ka 10 ke-33

Tingalan Jumenengan Dalem atau ulang tahun kenaikan takhta Sri Sultan Hamengku Bawono Ka 10 tetap digelar meski dalam keterbatasan. Pasalnya, tahun ini Jimakir 1954/ 2021, Yogyakarta masih dalam kondisi pandemi. Berbagai agenda peringatan Tingalan Jumenengan Dalem digelar berdasarkan kalender Sultan Agungan, dimulai dengan Ngebluk (27 Rajab/ 11 Maret), Ngapem (28 Rajab/ 12 Maret), Sugengan (29 Rajab/ 13 Maret), dan Labuhan Parangkusuma (30 Rajab/ 14 Maret), serta Labuhan Lawu dan Merapi (1 Ruwah/ 15 Maret).
Peringati Isra Mikraj 1442 H, Keraton Yogyakarta Gelar Yasa Peksi Burak Jimakir 1954

Setiap tanggal 27 Rajab tahun Jawa, tahun ini bertepatan dengan hari Rabu Kliwon, 10 Maret 2021, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat mengadakan Hajad Dalem Yasa Peksi Burak guna menandai peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW. Yasa memiliki arti membuat atau mengadakan. Peksi berarti burung dan Burak adalah Buraq, makhluk yang diyakini menjadi wahana Nabi Muhammad SAW saat melakukan perjalanan rohani Isra Mikraj untuk menerima perintah salat lima waktu. Hajad Dalem ini diawali dengan membuat sepasang Peksi Burak, dua pohon buah, dan empat pohon bunga.
Tingalan Jumenengan Dalem ke-32: Penanda Keterbukaan Keraton Akan Perubahan Zaman

Setiap tahun, Keraton Yogyakarta memperingati Ulang Tahun Kenaikan Takhta (Tingalan Jumenengan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X. Agenda peringatan dilakukan utamanya berdasarkan kalender Jawa. Peringatan dilakukan setiap tanggal 29 Rejeb. Pada tahun 2021, Tingalan Jumenengan Dalem diselenggarakan untuk memperingati 33 tahun bertakhta Sri Sultan Hamengku Buwono X menurut kalender Jawa yang bertepatan dengan Sabtu, 13 Maret 2021 (29 Rejeb, Tahun Jimakir 1954). Sementara itu, berdasarkan tahun Masehi, Sri Sultan Hamengku Buwono X genap bertakhta selama 32 tahun pada tanggal 7 Maret 2021.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 8 Maret 2021

Memperingati Wiyosan Dalem (hari kelahiran) Sri Sultan Hamengku Buwono X setiap Senin Pon malam Selasa Wage, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung. Bulan ini, Uyon-Uyon akan kembali digelar di Kagungan Dalem Bangsal Srimanganti.
Peringati Peristiwa 6 Jam di Jogja, Keraton Yogyakarta Gelar Pentas Musikan Mandalasana

Serangan Oemoem (SO) 1 Maret 1949 merupakan salah satu peristiwa bersejarah di Yogyakarta tentang perjuangan dalam mempertahankan kedaulatan Republik Indonesia. Setelah bertempur selama 6 jam, tentara bersama rakyat berhasil memukul mundur Belanda dan menduduki kembali Yogyakarta yang saat itu menjadi ibu kota Indonesia. Hal tersebut mendorong Abdi Dalem Musikan di bawah naungan KHP Kridhomardowo Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat untuk kembali menampilkan Pentas Musikan Mandalasana bertajuk “6 Jam di Jogja”. Pentas ini digelar pada hari Senin, 1 Maret 2021 di Kagungan Dalem Bangsal Mandhalasana, tepat pukul 08.00 WIB, bersamaan dengan bunyi sirene peringatan Serangan Oemoem 1 Maret di beberapa titik di Yogyakarta.
KHP Kridhomardowo Keraton Yogyakarta Terima Abdi Dalem Secara Terbuka

Kawedanan Hageng Punakawan (KHP) Kridhomardowo, divisi kesenian dan pertunjukan di Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin mengabdikan diri menjadi Abdi Dalem.
Pameran Sang Adiwira: Sri Sultan Hamengku Buwono II Resmi Ditutup

Pameran Temporer Adhyatmaka bertajuk Sang Adiwira: Sri Sultan Hamengku Buwono II yang diselenggarakan Kawedanan Hageng Punakawan Nityabudaya Keraton Yogyakarta resmi ditutup pada Minggu (31/01) pukul 18.45 WIB. GKR Bendara selaku Penghageng KHP Nityabudaya dan Ketua Pameran Sang Adiwira menyampaikan sambutan penutupan pameran secara virtual melalui kanal Youtube Kraton Jogja di Ruang Pameran Temporer, Pelataran Kedhaton.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 1 Februari 2021

Memperingati Wiyosan Dalem (hari kelahiran) Sri Sultan Hamengku Buwono X setiap Senin Pon malam Selasa Wage, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung. Berbeda dengan bulan-bulan sebelumnya, Uyon-Uyon kali ini akan diselenggarakan di Kagungan Dalem Bangsal Manis.
Mengawali 2021, Keraton Yogyakarta Menggelar Hajad Dalem Pertama: Hadeging Nagari ke-274

Pandemi COVID-19 yang berlangsung sepanjang 2020 belum juga berakhir hingga awal 2021. Sejalan dengan situasi tersebut, gelaran Hadeging Nagari yang menjadi Hajad Dalem pertama keraton di tahun 2021 juga masih harus menjalani beberapa penyesuaian.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 28 Desember 2020

Memperingati Wiyosan Dalem (hari kelahiran) Sri Sultan Hamengku Buwono X setiap Senin Pon malam Selasa Wage, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung. Sama seperti bulan lalu, Uyon-Uyon kali ini akan digelar di Kagungan Dalem Bangsal Srimanganti.
Keraton Yogyakarta Gelar Sugengan Ulang Tahun Sultan dan Wisudan Bakda Mulud

Keraton Yogyakarta baru saja menggelar Sugengan Wiyosan Dalem pada Selasa Kliwon, 15 Desember 2020 atau 29 Bakda Mulud Jimakir 1954. Tanggal 29 Bakda Mulud sendiri diperingati sebagai hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X menurut kalender Jawa. Upacara sugengan digelar di Tratag Bangsal Kencana mulai pukul 10.00 WIB dan diawali pembacaan doa yang dipimpin oleh Mas Ngabdul Ahmad Yusuf dari Abdi Dalem Kanca Kaji. Doa dipanjatkan untuk Sri Sultan Hamengku Buwono X agar senantiasa diberi kesehatan, berumur panjang serta Keraton Yogyakarta diliputi ketenteraman. Sebanyak 77 tumpeng disiapkan, sesuai dengan jumlah usia Sultan dalam tahun Jawa. Seusai doa bersama, tumpeng-tumpeng tersebut selanjutnya dibagikan ke seluruh tepas dan lingkup internal keraton.
Pahargyan Digitalisasi Aksara Jawa, Keraton Yogyakarta Hadirkan Beksan Ajisaka

Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat pertama kalinya menampilkan Beksan Ajisaka dalam Pahargyan Digitalisasi Aksara Jawa di Kagungan Dalem Bangsal Pagelaran, Sabtu (05/12) malam. Pahargyan ini diinisiatif oleh Dinas Kebudayaan (Kundha Kebudayaan) DIY dan disiarkan langsung melalui kanal Youtube TasteOfJogja Disbud DIY. Acara ini dihadiri oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X, GKR Mangkubumi, GKR Condrokirono, GKR Hayu, KPH Notonegoro, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI, Ketua PANDI, Paniradya Pati, dan segenap tamu undangan.
Sebulan Berjalan, Pameran Sang Adiwira Hadirkan Lebih dari 5000 Pengunjung

Pameran Temporer Adhyatmaka: Sang Adiwira Sri Sultan Hamengku Buwono II yang digelar oleh KHP Nityabudaya Keraton Yogyakarta telah berjalan sebulan setelah dibuka pada Kamis (29/10) lalu. Dalam pameran yang masih digelar hingga 31 Januari 2021 mendatang, masyarakat dari dalam dan luar Kota Yogyakarta nampak antusias menyelami sejarah Sri Sultan Hamengku Buwono II selama bertakhta hingga peristiwa yang menyertai.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 23 November 2020

Memperingati Wiyosan Dalem (hari kelahiran) Sri Sultan Hamengku Buwono X setiap Senin Pon malam Selasa Wage, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung. Sama seperti bulan Oktober lalu, Uyon-Uyon kali ini akan digelar di Kagungan Dalem Bangsal Srimanganti.
Peringati Hari Wayang Nasional 2020: Keraton Yogyakarta Luncurkan Koleksi Digital Ringgit Krucil

Dalam rangka memperingati Hari Wayang Nasional pada Sabtu, 7 November 2020, KHP Kridhomardowo meluncurkan koleksi digital Kagungan Dalem Ringgit Krucil Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat. Terkait situasi tanggap darurat pandemi, acara peluncuran digitalisasi Ringgit (wayang) Krucil digelar secara daring melalui aplikasi Zoom dan ditayangkan melalui kanal Youtube Kraton Jogja pada pukul 10.00 WIB.
Keraton Yogyakarta Gelar Pameran Temporer tentang Sri Sultan Hamengku Buwono II

Kawedanan Hageng Punakawan Nityabudaya sebagai divisi yang bertanggung jawab atas museum dan arsip di Keraton Yogyakarta menyelenggarakan Pameran Temporer Adhyatmaka bertajuk SANG ADIWIRA : Sri Sultan Hamengku Buwono II. Pameran ini digelar di Ruang Pameran Temporer, Pelataran Kedhaton Keraton Yogyakarta mulai Kamis, 29 Oktober 2020 dan akan berakhir pada Minggu, 31 Januari 2021.
Rayakan Maulid Nabi, Keraton Yogyakarta Bagikan Rengginang dan Udhik-udhik

Keraton Yogyakarta melaksanakan prosesi pembagian ubarampe gunungan berupa rengginang, Kamis, 29 Oktober 2020 atau 12 Mulud Jimakir 1954/12 Rabiul Awal 1442 H. Prosesi ini dilakukan dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Keraton Yogyakarta Rilis Album Gendhing Gati Volume 2

Bertepatan dengan peringatan ke-92 Hari Sumpah Pemuda, KHP Kridhomardowo Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat merilis Album Gendhing Gati Volume 2. Album ini berisi 18 gendhing, terdiri dari 16 judul Gendhing Gati dan 2 bonus track Gendhing Gangsaran. Dari 16 judul Gendhing Gati yang dirilis, 14 diantaranya merupakan gendhing lama yang direkam kembali, sementara 2 gendhing lainnya merupakan gendhing unggulan terbaru berjudul Gendhing Gati Taruna dan Gendhing Gati Bhinneka.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 19 Oktober 2020

Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X setiap Senin Pon malam Selasa Wage. Uyon-Uyon Hadiluhung kali ini akan digelar di Kagungan Dalem Bangsal Srimanganti.
Keraton Yogyakarta Peringati Khaul Ageng Sri Sultan Hamengku Buwono IX

Pada tanggal 21 Sapar Jimakir 1954 atau Kamis Pahing (08/10) malam, Keraton Yogyakarta menggelar Hajad Dalem Khaul Ageng untuk memperingati hari wafat Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Khaul Ageng diadakan untuk mendoakan, memohon ampunan dan mengingat kembali jejak perjuangan Sri Sultan Hamengku Buwono IX semasa hidup.
Keraton Yogyakarta Hadirkan Bedhaya Sapta pada Puncak Peringatan Sewindu UU Keistimewaan

Keraton Yogyakarta baru saja menampilkan Beksan Bedhaya Sapta pada agenda puncak peringatan Sewindu Undang-Undang Keistimewaan DIY di Amphiteater, Perpustakaan Grhatama Pustaka, Sabtu (05/09) malam. Momentum ini digelar bertepatan dengan peringatan Amanat 5 September, pada tanggal tersebut 75 tahun lalu, Keraton Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman menyatakan bergabung dengan Republik Indonesia. Agenda ini dihadiri oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X didampingi GKR Hemas dan Putri Dalem, Sri Paduka Paku Alam X dan GKBRAy Adipati Paku Alam, serta tamu undangan lainnya.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 14 September 2020

Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X. Agenda ini rutin diadakan setiap bulan pada Senin Pon malam Selasa Wage.
Peringatan Sewindu Undang-Undang Keistimewaan DIY

Bergabungnya Kasultanan Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman menjadi bagian dari Republik Indonesia pada 1945 merupakan awal mula perjalanan keistimewaan Yogyakarta. Setelah mengalami pasang surut pembahasan, status keistimewaan akhirnya diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta yang ditetapkan pada 31 Agustus 2012. Undang-Undang tersebut memuat diantaranya lima pokok kewenangan keistimewaan yaitu tata cara pengangkatan jabatan gubernur dan wakil gubernur, kelembagaan pemerintah daerah, kebudayaan, pertanahan, dan tata ruang.
Sambut Tahun Baru Jawa, Abdi Dalem Keraton Yogyakarta Gelar Doa Bersama

Rabu malam (19/8), Abdi Dalem Keraton Yogyakarta menggelar acara doa bersama di area Pelataran Kamandungan Lor (Keben). Acara tersebut diselenggarakan untuk menyambut datangnya tahun baru Jawa, 1 Suro Jimakir 1954. Berbeda dengan kebiasaan sebelumnya, Lampah Budaya Mubeng Beteng atau tapa bisu mengelilingi benteng Keraton Yogyakarta tidak digelar karena situasi pandemi.
Sambut HUT Ke-75 RI, KHP Kridhomardowo Luncurkan Album Gendhing Gati Volume 1

Bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Republik Indonesia, KHP Kridhomardowo Keraton Yogyakarta merilis Album Gendhing Gati Volume 1. Album ini berisi 17 judul gendhing gati, terdiri dari 16 gendhing rekaman lama serta 1 gendhing unggulan terbaru berjudul Gendhing Gati Mardika.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 10 Agustus 2020

Setiap Senin Pon malam Selasa Wage, secara rutin Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Tiadakan Garebeg Besar, Keraton Yogyakarta Bagikan Ubarampe Rengginang

Masih dalam masa tanggap darurat bencana CoViD-19, pelaksanaan Hajad Dalem Garebeg Besar sebagai peringatan Hari Raya Iduladha 1441 H di Keraton Yogyakarta pada Jumat Pon (31/7) atau 10 Besar Wawu 1953 ditiadakan. Meski demikian, Keraton Yogyakarta tetap membagikan ubarampe gunungan berupa rengginang. Prosesi ini juga merupakan wujud konsistensi Keraton Yogyakarta melestarikan tradisi meski dalam suasana pandemi.
Keraton Yogyakarta Luncurkan Font Baru Untuk Notasi Gendhing Gamelan

Kawedanan Hageng Punakawan (KHP) Kridhomardowo, sebagai departemen yang mengurusi seni pertunjukan di Keraton Yogyakarta hari ini (23/7) meluncurkan font atau jenis huruf baru untuk penulisan notasi gendhing gamelan. Jenis huruf baru tersebut diberi nama Font Kridhamardawa. Font ini diharapkan bisa menyempurnakan font yang sudah ada dan lazim digunakan oleh pegiat seni karawitan.
Keraton Yogyakarta Lakukan Uji Coba Prosedur Kebiasaan Baru

Keraton Yogyakarta tengah melakukan uji coba operasional terbatas di empat museum keraton dengan prosedur kebiasaan baru, sejak Rabu (8/7) lalu. Keempat museum keraton, antara lain: Museum Keraton Pagelaran, Museum Kedhaton, Museum Kereta Keraton, dan Tamansari. Adaptasi kebiasaan baru ini dilakukan seiring dengan pertumbuhan sektor pariwisata di Yogyakarta pascapandemi CoViD-19. Meski demikian, upaya untuk menciptakan kunjungan pariwisata yang aman dan nyaman terus dilakukan.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 6 Juli 2020

Uyon-uyon Hadiluhung merupakan acara yang digelar oleh Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat setiap malam Selasa Wage untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X. Uyon-uyon Hadiluhung Senin Pon 6 Juli 2020 mendatang akan menyajikan komposisi gendhing dan tari Beksan Etheng.
Upacara Tedhak Siten RM Suryonegoro, Putra Pertama GKR Hayu dan KPH Notonegoro

Minggu Kliwon (28/6) siang di Pendapa Keraton Kilen berlangsung upacara tedhak siten Raden Mas Manteyyo Kuncoro Suryonegoro, putra pertama GKR Hayu dan KPH Notonegoro, yang kini telah berusia 10 bulan. RM Suryonegoro merupakan cucu keenam Ngarsa Dalem. Selain ungkapan syukur atas tumbuh kembang sang buah hati, tujuan upacara tedhak siten yang bermakna ‘turun tanah’ juga untuk mengenalkannya pada tanah sebagai ruang hidup dan belajar.
Wisudan Abdi Dalem Sawal Wawu 1953 J digelar Sederhana

Setiap tahun, Keraton Yogyakarta menggelar dua kali Wisudan Abdi Dalem yaitu pada bulan Bakda Mulud dan bulan Sawal. Berkaitan dengan adanya pandemi Covid-19, Wisudan Abdi Dalem tahun ini digelar sederhana. Prosesi Wisudan Abdi Dalem dilaksanakan oleh Parentah Hageng untuk Abdi Dalem Reh Punakawan dan Tepas Dwarapura untuk Abdi Dalem Reh Kaprajan. Selain itu, Abdi Dalem yang mengikuti wisuda diwajibkan untuk menggunakan masker, menjaga jarak, serta menggunakan penyanitasi tangan sebelum menerima serat kekancingan.
Jaga Esensi Garebeg, Keraton Yogyakarta Bagikan Ubarampe Gunungan

Pada peringatan Idulfitri 1441 H/Wawu 1953 atau Minggu (24/5), Keraton Yogyakarta meniadakan Hajad Dalem Garebeg Sawal dan Ngabekten. Kebijakan ini diambil guna mendukung anjuran pemerintah dan menyesuaikan kondisi tanggap darurat pandemi Covid-19. Meski demikian, Keraton Yogyakarta tetap membagikan ubarampe gunungan berupa rengginang sejumlah 2.700 buah.
Kuthomoro, Tradisi Keraton Mengirim Doa di Bulan Ruwah

Setiap tahun pada bulan Ruwah, Keraton Yogyakarta menggelar Hajad Dalem Kuthomoro. Prosesi ini bertujuan untuk mengirim doa kepada para leluhur Keraton Yogyakarta yang telah dikebumikan di makam-makam Kagungan Dalem. Hal tersebut diutarakan oleh Carik Kawedanan Pengulon Keraton Yogyakarta Mas Wedana Ngabdul Busaeri, “Tradisi yang konon telah ada sejak masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono I ini bertujuan untuk mengirimkan kawilujengan, doa, dan kebaikan kepada para leluhur Keraton Yogyakarta.”
Labuhan Ageng Tahun Wawu 1953

Kegiatan terakhir yang menandai rangkaian Tingalan Jumenengan Dalem adalah upacara labuhan. Tahun ini labuhan digelar di empat tempat, yakni Pantai Parangkusumo, Gunung Merapi, Gunung Lawu, dan Hutan Dlepih. Selain diadakan pada tahun Dal, Labuhan Ageng di empat lokasi juga digelar pada tahun Wawu, yang bertepatan dengan tahun peringatan penobatan Sri Sultan Hamengku Buwono X. Prosesi labuhan diawali dengan pemberangkatan ubarampe ke tempat labuhan yang dipimpin oleh KPH Purbodingrat, KPH Notonegoro dan KPH Yudonegoro di Bangsal Sri Manganti pada Rabu Kliwon, 30 Rejeb atau 25 Maret 2020 pukul 08.00 WIB.
Tumbuk Tahun Tingalan Jumenengan Dalem ke-32

Sri Sultan Hamengku Buwono X resmi bertakhta selama 32 tahun pada 29 Rejeb, Wawu 1953 J. Tahun ini sangat istimewa karena menjadi siklus windu ke-4 dari peringatan Tingalan Jumenengan Dalem. Sehingga, perhitungan hari dan tahun peringatan akan tepat terjadi pada hari Selasa Wage pada Tahun Wawu seperti 32 tahun lalu. Peristiwa ini disebut juga dengan istilah Tumbuk.
Yasa Peksi Burak Wawu 1953, Peringatan Isra Mikraj di Keraton Yogyakarta

Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 23 Maret 2020

Setiap Senin Pon malam Selasa Wage, secara rutin Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Perkuat Hubungan Bilateral, Raja-Ratu Belanda Melawat ke Keraton Yogyakarta

Raja Kerajaan Belanda Willem-Alexander beserta istri, Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti dan rombongan melawat ke Keraton Kasultanan Yogyakarta, Rabu (11/03) pukul 10.00 pagi. Rombongan pada awalnya diterima oleh para Putri dan Mantu Dalem yakni GKR Mangkubumi, GKR Condrokirono, GKR Maduretno, KPH Wironegoro, KPH Purbodiningrat, dan KPH Yudonegoro di Regol Kamandungan Lor (Keben).
Simposium Internasional Budaya Jawa: “Busana dan Peradaban Keraton Yogyakarta”

Pementasan Beksan Lawung Ringgit oleh KHP Kridhomardowo menjadi suguhan pembuka dalam Simposium Internasional Budaya Jawa “Busana dan Peradaban Keraton Yogyakarta” yang berlangsung pada 9-10 Maret 2020 di Kasultanan Ballroom Royal Ambarrukmo, Yogyakarta. Acara yang diikuti oleh sekitar 500 peserta ini merupakan bagian dari rangkaian Tingalan Jumenengan Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Rangkaian Kegiatan Peringatan Kenaikan Takhta Sri Sultan Hamengku Buwono X

Pada Hari Selasa Wage, 7 Maret 1989 atau 29 Rejeb. Tahun Wawu 1921, KGPH Mangkubumi dinobatkan sebagai Raja ke-10 Keraton Kasultanan Yogyakarta dengan gelar Sri Sultan Hamengku Buwono X. Selanjutnya, setiap tanggal 29 Rejeb akan digelar peringatan ulang tahun penobatan Sri Sultan Hamengku Buwono X atau Tingalan Jumenengan Dalem. Secara tradisional, Tingalan Jumenengan Dalem terdiri atas rangkaian beberapa kegiatan seperti Ngebluk, Ngapem, Sugengan, dan Labuhan. Dalam perhitungan Kalender Jawa, tahun ini Sri Sultan Hamengku Buwono X genap bertakhta selama 32 tahun pada tanggal 29 Rejeb Tahun Wawu 1953 atau bertepatan dengan 24 Maret 2020. Tahun ini sangat istimewa karena akan menjadi siklus windu ke-4 peringatan Tingalan Jumenengan Dalem. Sehingga perhitungan hari dan tahun peringatan akan tepat terjadi pada Hari Selasa Wage pada Tahun Wawu. Peristiwa ini disebut juga dengan istilah Tumbuk Ageng.
Pembukaan Pameran Abalakuswa: Hadibusana Keraton Yogyakarta

Bertepatan dengan ulang tahun ke-31 penobatan Sri Sultan Hamengku Buwono X berdasarkan kalender masehi, pada Sabtu Malam (07/03) diadakan resepsi pembukaan pameran bertajuk Abalakuswa: Hadibusana Keraton Yogyakarta di Bangsal Pagelaran. Pameran ini juga menjadi agenda awal dalam rangkaian Tingalan Jumenengan Dalem 2020.
Jogja Kembali: Pentas Musikan Mandalasana Peringati SO 1 Maret 1949

Peristiwa Serangan Oemoem (SO) 1 Maret 1949 merupakan satu babak penting dalam sejarah revolusi kemerdekaan Indonesia. Selama 6 jam, tentara bersama rakyat dapat menduduki Yogyakarta yang waktu itu menjadi ibu kota Indonesia. Keberhasilan ini mengantarkan Indonesia untuk mendapatkan pengakuan kedaulatan sebagai negara yang merdeka. Untuk memperingati peristiwa bersejarah ini, Keraton Yogyakarta kembali menggelar Pentas Musikan Mandalasana bertajuk “Jogja Kembali”, Minggu (01/03) di Bangsal Mandalasana.
Muhibah Mataraman di Purworejo, Keraton Yogyakarta Pentaskan Beksan Nyakrakusuma dan Golek Menak

Keraton Yogyakarta bersama Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta baru saja menggelar lawatan Muhibah Budaya Mataraman ke Purworejo, Jawa Tengah. Serangkaian kegiatan pendukung acara telah digelar sejak Kamis, 20 Februari 2020, diantaranya workshop macapat, workshop penulisan aksara Jawa, workshop pengageman (berbusana Jawa gaya Yogya) dan workshop tari Golek Menak.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 17 Februari 2020

Setiap Senin Pon (malam Selasa Wage), Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat rutin menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Presiden Republik Singapura Kunjungi Keraton Yogyakarta

Presiden Republik Singapura Halimah Yacob bersama suami, Mohammed Abdullah Alhabshee, beserta jajarannya berkunjung ke Keraton Yogyakarta pada Rabu (05/02) malam. Rombongan tiba di Regol Kamandungan Lor pada pukul 19.00 WIB dan diterima para Putri Dalem yakni GKR Mangkubumi, GKR Condrokirono, GKR Hayu, GKR Bendara beserta Mantu Dalem KPH Wironegoro dan KPH Notonegoro.
Peringatan Hadeging Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat ke-273

Setiap tanggal 29 Jumadil Awal, Keraton Yogyakarta menggelar peringatan Hadeging Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat. Peringatan ke-273 tahun ini jatuh pada hari Sabtu (25/01). Seperti tahun-tahun sebelumnya, untuk mengenang peringatan berdirinya Kasultanan Yogyakarta diselenggarakan serangkaian acara yang berlangsung selama dua hari.
Pentas Musikan Mandalasana Kembali Digelar

Keraton Yogyakarta kembali menggelar pentas musikan di Bangsal Mandalasana. Setelah sukses pada pentas sebelumnya dengan tajuk Mandalasana untuk Bineka, kini pentas musikan dikemas dengan mengundang penampil dari luar. Pada Minggu (12/01), Keraton Yogyakarta memberi kesempatan kepada siswa-siswi SMK N 2 Kasihan atau Sekolah Menengah Musik (SMM) untuk tampil kemahiran memainkan instrumen tiup.
Peringati Wiyosan Dalem Tahun Jawa, Wisudan Abdi Dalem Digelar Jumat

Sebanyak 267 Abdi Dalem Keraton Yogyakarta yang terdiri dari 175 Abdi Dalem Reh Punokawan dan 92 Abdi Dalem Reh Keprajan menjalani wisuda pada Jumat Legi (27/12) atau 29 Bakda Mulud Wawu 1953 . Tanggal 29 Bakda Mulud sendiri merupakan hari ulang tahun Sultan (Wiyosan Dalem) dalam kalender Jawa.
Upacara Tedhak Siten RM Radityo, Putra Kedua GKR Bendara dan KPH Yudanegara

GKR Bendara dan KPH Yudanegara menggelar upacara Tedhak Siten untuk buah hati kedua, Raden Mas Radityo Mandhala Yudo, yang telah menginjak usia satu tahun. RM Radityo merupakan cucu kelima Ngarsa Dalem. Upacara berlangsung pada Minggu (24/11) pukul 14.00 – 15.30 WIB di Pendapa Keraton Kilen. Hadir dalam upacara ini Sri Sultan Hamengku Buwono X beserta GKR Hemas, para Putri Dalem, Mantu Dalem, keluarga besan, dan segenap tamu undangan.
Keraton Yogyakarta dalam Perayaan Warisan Budaya Tak Benda 2019

Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menggelar Malam Puncak Perayaan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) 2019 di Lapangan Parkir Museum Purbakala Pleret, Bantul, Yogyakarta pada Minggu (24/11). Pada malam itu diserahkan sertifikat WBTB DIY dari Gubernur kepada Bupati/Walikota atas 27 warisan budaya yang telah ditetapkan di tahun 2018 lalu. Tujuh di antaranya merupakan beksan atau tarian dari Keraton Yogyakarta.
KHP Kridhamardawa Luncurkan Digitalisasi Kotak Wayang Habirandha Sepuh

Bertepatan dengan Hari Wayang Sedunia, KHP Kridhamardawa menggelar launching hasil digitalisasi ringgit (wayang) Kagungan Dalem koleksi kotak Habirandha Sepuh pada Kamis (7/11) bertempat di Bangsal Pagelaran. Acara peluncuran ini dimulai pukul 19.30 WIB dan dihadiri oleh akademisi, budayawan, penggemar wayang kulit, serta masyarakat umum.
Keraton Yogyakarta Resmi Buka Pameran Sekaten 2019

Setiap tahun, sebagai bagian dari rangkaian Hajad Dalem Garebeg Mulud, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Pameran Sekaten. Tahun ini, Pameran Sekaten dikonsep secara tematik dengan mengusung tema “Sri Sultan Hamengku Buwono I: Menghadang Gelombang, Menantang Zaman.”
Sambut Sumpah Pemuda, Keraton Yogyakarta Pentaskan Mandhalasana untuk Bhinneka

Minggu (27/10), tepat pukul 09:30 WIB, suara korps musik prajurit Keraton Yogyakarta terdengar mengiringi langkah para Abdi Dalem Musikan yang akan menggelar pentas “Mandhalasana untuk Bhinneka”. Selain menyambut Sumpah Pemuda, pentas kali ini diselenggarakan untuk menggaungkan semangat kebhinekaan dari Yogyakarta.
Gelaran Seni dalam Muhibah Budaya Mataraman di Kabupaten Wonosobo

Keraton Yogyakarta bersama Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan Muhibah Budaya Mataraman ke Kabupaten Wonosobo (24-26/10). Agenda ini bertujuan untuk menjadi jembatan dalam melestarikan Budaya Mataraman di daerah yang memiliki keterikatan dengan Keraton Yogyakarta.
Keraton Yogyakarta Gelar Khaul Ageng Sri Sultan Hamengku Buwono IX Wawu 1953 J/2019 M

Setiap tanggal 21 bulan Sapar, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Hajad Dalem Khaul Ageng untuk memperingati hari wafat Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Tahun ini, Khaul Ageng dilaksanakan pada Senin Pon (21/10) pukul 19.30 WIB.
Keraton Yogyakarta Gelar Jamasan Pusaka Wawu 1953

Setiap tahun di bulan Sura, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Hajad Dalem Jamasan Pusaka yang dilaksanakan di dalam dan di luar keraton. Tujuan dari prosesi ini adalah membersihkan benda-benda pusaka milik Keraton Yogyakarta dengan air bunga dan jeruk nipis agar bersih dan terawat.
Keraton Yogyakarta Berpartisipasi dalam Festival Keraton Nusantara XIII

Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali berpartisipasi dalam Festival Keraton Nusantara (FKN) XIII di Kota Palopo, Sulawesi Selatan. Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Notonegoro turut hadir sebagai pemimpin rombongan keraton dan bertolak ke Kota Palopo sejak Sabtu (7/9) siang.
Penganugerahan Doktor Honoris Causa kepada Sri Sultan Hamengku Buwono X

Sri Sultan Hamengku Buwono X dianugerahi gelar Doktor Honoris Causa bidang Pendidikan Karakter Berbasis Budaya oleh Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) pada Kamis (5/9). Gelar kehormatan tersebut diberikan karena konsistensi Ngarsa Dalem menjaga karakter kebangsaan dengan menerapkan budaya sebagai induk kehidupan masyarakat Yogyakarta.
Raja Malaysia Melawat ke Kasultanan Yogyakarta

Raja Malaysia Yang Dipertuan-Agong XVI Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah ditemani istri, Permaisuri Agong Tunku Hajah Azizah Aminah Maimunah Iskandariyah, serta putri berikut jajarannya berkunjung ke Keraton Yogyakarta pada Rabu (28/08) siang. Rombongan diterima para Putra Dalem yakni GKR Mangkubumi, GKR Condrokirono, GKR Maduretno, GKR Bendara beserta Mantu Dalem KPH Purbodiningrat dan KPH Notonegoro di Regol Kamandungan Lor pukul 11.30 WIB.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 26 Agustus 2019

Uyon-Uyon Hadiluhung merupakan acara rutin yang digelar setiap Senin Pon (malam Selasa Wage) dalam rangka memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Kelahiran Putera GKR Hayu & KPH Notonegoro

GKR Hayu, puteri keempat Sri Sultan Hamengku Buwono X, telah melahirkan buah cintanya dengan KPH Notonegoro pada Hari Minggu 18 Agustus 2019. Cucu keenam Sri Sultan ini diberi nama Raden Mas Manteyyo Kuncoro Suryonegoro lahir secara normal di Rumah Sakit Pusat (RSUP) Dr. Sardjito Yogyakarta.
Semangat Persatuan Indonesia dari Abdi Dalem Musikan Keraton Yogyakarta

Instrumental Lagu Indonesia Raya berkumandang di Keraton Yogyakarta pada Minggu pagi, 18 Agustus 2019. Lantunan musik ini dibawakan oleh sekelompok Abdi Dalem dari dalam Bangsal Mandhalasana yang berhias ornamen alat-alat musik barat. Sebelumnya, prosesi kedatangan para pemusik tersebut diiringi oleh suara tetabuhan khas prajurit keraton dari area Kasatriyan menuju Bangsal Mandhalasana pada pukul 09:30 WIB.
Hajad Dalem Garebeg Besar Be 1952 J/2019 M

Senin Wage (12/8), Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Hajad Dalem Garebeg Besar Be 1952 J/2019 M sebagai peringatan Hari Raya Idul Adha. Pada pelaksanaan Garebeg Besar ini, terdapat tujuh gunungan yang dibagikan ke tiga tempat berbeda. Lima gunungan yang terdiri atas Gunungan Kakung, Gunungan Estri, Gunungan Gepak, Gunungan Darat, dan Gunungan Pawuhan dibagikan di Masjid Gedhe, sedangkan dua Gunungan Kakung lainnya masing-masing dibagikan di Pura Pakualaman dan Kompleks Kepatihan. Ketujuh gunungan ini selalu muncul pada pelaksanaan Garebeg setiap tahun. Khusus Garebeg Maulud di tahun Dal terdapat satu tambahan, yakni Gunungan Bromo.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 22 Juli 2019

Uyon-Uyon Hadiluhung merupakan acara yang rutin digelar setiap malam Selasa Wage untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X. Acara ini bersifat tertutup untuk umum namun disiarkan langsung pukul 21.00-24.00 melalui Youtube dan Periscope Kraton Jogja, juga melalui kanal RRI Yogyakarta (Pro 1 & Pro 4).
Selain menyajikan komposisi gendhing, Uyon-Uyon Hadiluhung pada Senin Pon tanggal 22 Juli 2019 juga menyajikan tari Srimpi Kandha.
Wisuda Abdi Dalem Sawal Be 1952 J

Sebanyak 245 Abdi Dalem Keraton Yogyakarta dari Reh Punokawan dan Kaprajan menjalani wisuda pada Selasa Wage, 14 Sawal Be 1952 J atau Selasa (18/6). Jumlah tersebut terdiri dari 147 Abdi Dalem Reh Punokawan dan 76 Abdi Dalem Reh Kaprajan. Bertempat di Bangsal Kasatriyan, prosesi wisuda dimulai pukul 10.00 pagi.
Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 17 Juni 2019

Uyon-Uyon Hadiluhung merupakan acara yang rutin digelar setiap malam Selasa Wage untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X. Acara ini bersifat tertutup untuk umum namun disiarkan langsung pukul 21.00-24.00 melalui Youtube dan Periscope Kraton Jogja, juga melalui kanal RRI Yogyakarta (Pro 1 & Pro 4).
Garebeg Sawal dan Ngabekten Be 1952

Terdapat dua agenda utama yang dilaksanakan Keraton Yogyakarta setiap memeringati Idulfitri, yakni Garebeg Sawal dan Ngabekten. Pada tahun ini, pelaksanaan Garebeg Sawal digelar pada Rabu (5/6) mulai pukul 8.00 pagi. Tujuh buah gunungan dikeluarkan dari keraton pada pukul 11.00 siang dan dibagikan ke Masjid Gedhe, Kantor Kepatihan, dan Puro Pakulaman.
Malem Selikuran Be 1952 J di Keraton Yogyakarta

Setiap tanggal 20 bulan Pasa, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Hajad Dalem Malem Selikuran guna menyambut datangnya Lailatul Qadar. Pada tahun 2019 ini, Malem Selikuran diperingati pada Sabtu (25/5) mulai pukul 16.30 bertempat di Bangsal Sri Manganti. Prosesi dipimpin oleh GKR Mangkubumi yang didampingi oleh GKR Bendara dan GKR Condrokirono. Turut hadir pula para penghageng, wakil penghageng, carik, kahartakan, serta perwakilan dari tepas-tepas dan kawedanan yang ada di keraton.
Tingalan Jumenengan Dalem ke-31 Tahun Be 1952 J

Uyon-Uyon Hadiluhung Senin Pon 8 April 2019

Yasa Peksi Burak Be 1952, Peringatan Isra' Mi'raj Keraton Yogyakarta

Simposium Budaya Jawa dan Pameran Manuskrip Keraton Yogyakarta

Uyon-Uyon Adiluhung Senin Pon 4 Maret 2019

Uyon-uyon Hadiluhung Senin Pon 28 Januari 2019

Restorasi Lukisan Raden Saleh

Sultan Mengangkat Pangeran Baru pada Wisuda Abdi Dalem

Upacara Sekaten dan Garebeg Mulud Be 1952

Keraton Yogyakarta Memperkuat Kehadiran Budaya Jawa di Amerika

Kawedanan Pengulon Keraton Yogyakarta Gelar Pengajian Malam Jumat Legi

Pada Kamis malam (27/9) pukul 20.30, Kawedanan Pengulon Keraton Yogyakarta menyelenggarakan Pengajian Malam Jumat Legi di Kagungan Dalem Serambi Masjid Gedhe. Pengajian ini diikuti oleh kurang lebih 200 jamaah dari berbagai kalangan.
Kegiatan pengajian diawali dengan pembacaan shalawat untuk Kanjeng Nabi Muhammad SAW yang dipimpin oleh Habib Zein Rifqi Bin Ahmad Al Jailani. Pembacaan shalawat diikuti oleh seluruh jamaah yang hadir dan diiringi rebana dari Majelis Ta’lim Darulhasyimi Yogyakarta, kemudian disambung dengan Mujahadah oleh KH. Misbahul Munir dari Lempuyangan.
Hajad Dalem Jamasan Pusaka Be 1952

Terdapat dua ritual adat yang diselenggarakan di Keraton Yogyakarta tiap bulan Sura, Hajad Kawula Dalem Mubeng Beteng dan Hajad Dalem Jamasan Pusaka.
Hajad Kawula Dalem Mubeng Beteng yang menandai pergantian tahun Jawa diselenggarakan pada Selasa, 11 September 2018 atau 30 Besar 1951 J. Prosesi ini merupakan sarana intropeksi atas apa yang terjadi di tahun lalu sembari memohon kepada Yang Maha Kuasa agar tahun yang akan datang lebih baik dari pada tahun yang telah lalu. Rombongan masyarakat yang turut dalam Lampah Budaya Mubeng Beteng berangkat dari Plataran Kamandhungan Lor pada pukul 24.00, mereka dilepas oleh GKR Mangkubumi yang saat itu didampingi oleh KPH Purbodiningrat.
Presiden Senat Parlemen Republik Ceko Kunjungi Keraton Yogyakarta

Delegasi Republik Ceko yang dipimpin oleh Presiden Senat Parlemen, Mr. Milan Stech, mengunjungi Keraton Yogyakarta pada Hari Selasa (18/9) malam. Selain Presiden Senat Parlemen beserta istri, turut hadir Duta Besar Republik Ceko, Ivan Hotek, beserta beberapa anggota Chamber of Commerce Republik Ceko.
Perayaan Garebeg Besar Dal 1951 Keraton Yogyakarta

Rabu (22/8), Keraton Yogyakarta menggelar Hajad Dalem Garebeg Besar Dal 1951 J/2018 M. Garebeg merupakan wujud perayaan hari besar Islam di keraton. Seperti halnya Garebeg di tahun-tahun sebelumnya, persiapan pembuatan gunungan telah dimulai sejak sebulan sebelum rangkaian prosesi Garebeg dimulai.
Pada tahun ini, Numplak Wajik dan Gladhi Resik Prajurit sebagai persiapan untuk Garebeg Besar dilaksanakan bersamaan pada hari Minggu (19/8). Pelaksanaan Numplak Wajik dipimpin oleh GKR. Maduretno di Panti Pareden, Kemagangan, tepat pukul 15.30. Nampak pula KPH Purbodiningrat turut hadir pada prosesi peletakan wajik yang menjadi pondasi Gunungan Estri.
Kunjungan Delegasi Thailand dalam rangka Thainesia JCOESC ke-10

Wisudan Abdi Dalem Sawal Dal 1951 J

Ngabekten Dal 1951, Bentuk Bakti kepada Sultan

Garebeg Sawal Dal 1951, Tradisi Perayaan Idulfitri Keraton Yogyakarta

Garebeg Sawal Dal 1951 (15/6) menandai perayaan Idulfitri di Keraton Yogyakarta. Perayaan Garebeg Sawal tahun 2018 sedikit mengalami perbedaan dari perayaan Garebeg tiga tahun terakhir. Pasalnya, momen Garebeg yang selalu berselang satu hari setelah perayaan 1 Sawal oleh pemerintah, tahun ini dirayakan secara bersama-sama. Hal ini justru menjadi kesempatan bagi masyarakat Yogyakarta untuk dapat menyaksikan Hajad Dalem Garebeg bersama dengan keluarga.
“Selama tinggal di Jogja, saya baru satu kali mengikuti acara gunungan ini. Selain penasaran ingin melihat gunungan dan ingin melestarikan budaya Jawa” tutur Erni, warga Jogja yang turut memperebutkan gunungan di Pelataran Masjid Gedhe.
Menyambut Ramadhan dengan Waosan Macapat

Dalam rangka memasuki bulan Pasa 1951 J atau bulan Ramadhan 1439 H, Keraton Yogyakarta menyelenggarakan Waosan (pembacaan) Macapat yang dilakukan di emper Bangsal Kencana.
Pada tahun ini, buku yang dibaca adalah Babad Ngayogyakarta yang ditulis pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VII. Naskah tersebut berkisah mengenai sejarah Kesultanan Yogyakarta. Pembacaan dimulai pada hari Selasa malam (15/5) dilakukan oleh Abdi Dalem Reh Kawedanan Hageng Punakawan Kridhamardawa bagian Lebdaswara. Pembacaan selanjutnya dilakukan pada tanggal 17, 20, 24, 28, 31 Mei, dan 4, 7, 10, 14 Juni.
Kuthomoro, Tradisi Keraton Memulai Ziarah di Bulan Ruwah

Hajad Dalem Labuhan Ageng Tahun Dal 1951

Labuhan tahun Dal yang dilakukan tiap sewindu atau delapan tahun sekali seperti tahun ini disebut Labuhan Ageng (besar). Jika pada Labuhan Alit (kecil) prosesi Labuhan dilakukan di tiga tempat, yakni Pantai Parangkusuma, Gunung Merapi, dan Gunung Lawu, maka pada Labuhan Ageng lokasi bertambah di Dlepih Khayangan, Wonogiri.
Labuhan yang paling awal berlangsung di Pantai Parangkusuma pada hari Senin (16/4). Pihak keraton yang dipimpin oleh KRT Wijaya Pamungkas menyerahkan ubarampe ke Kecamatan Kretek. Dari Kecamatan Kretek ubarampe dibawa dengan iring-iringan menuju Kompleks Cepuri, tempat di mana ubarampe didoakan terlebih dahulu. Pada Labuhan Ageng terdapat tambahan ubarampe berupa Songsong Gilap (payung) untuk dilabuh di Pantai Parangkusuma. Menjelang tengah hari prosesi Labuhan dimulai dengan dipimpin juru kunci Pantai Parangkusuma, Mas Penewu Suraksa Jaladri.
Ngebluk dan Ngapem Awali Peringatan Kenaikan Takhta HB X

Yasa Peksi Burak Dal 1951, Peringatan Isra' Mi'raj Keraton Yogyakarta

Keraton Yogyakarta Gelar Peringatan Hadeging Nagari ke-271

Tim Kesenian Keraton Yogyakarta Tampil di Abu Dhabi

Sambutan luar biasa mengiringi penampilan tim kesenian Keraton Yogyakarta di Museum Louvre Abu Dhabi (LAD), pada 2-3 Februari 2018. Sebanyak 35 penari dan pengrawit mendapat undangan dari Museum LAD untuk membawakan tujuh tarian.
Pada hari pertama (2/2), rombongan menampilkan tari Klana Raja, Beksan Menak: Umarmaya-Umarmadi, Pethilan Topeng: Surawasesa Gandrung, dan Bedhaya Angron Sekar. Selanjutnya, pada hari kedua (3/2) ditampilkan tari Srimpi Pandelori, Beksan Menak: Rengganis-Widaninggar, dan Wayang Topeng: Sekartaji Boyong. Setiap hari pertunjukan dihadiri tidak kurang dari 300 orang penonton.
Keraton Yogya Gelar Wisuda Abdi Dalem dan Sugengan Ulang Tahun Sultan

Wisuda bagi Abdi Dalem digelar pada Rabu (17/1) atau 29 Bakda Mulud pukul 10.00 WIB, bertepatan dengan ulang tahun Sultan dalam tahun Jawa. Bertempat di Kagungan Dalem Bangsal Kasatriyan, sebanyak 252 Abdi Dalem yang terdiri dari 171 Abdi Dalem Reh Punokawan dan 81 Abdi Dalem Reh Keprajan menjalani wisuda. Setiap tahunnya, Keraton Yogyakarta menggelar dua kali wisuda kenaikan pangkat bagi para Abdi Dalem, yakni pada bulan Bakda Mulud dan Sawal.
Rangkaian Acara Sekaten dan Garebeg Tahun Dal 1951

Miyos Gangsa Tandai Sekaten Tahun Dal 1951 J

Sri Sultan Menerima Muhammadiyah Award

Keraton Menyambut Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY

Jamasan Pusaka Dal 1951 J, Ritual Tahunan untuk Merawat Pusaka

Mubeng Beteng Dal 1951 sebagai Peringatan Malam Pergantian Tahun Jawa

Keraton Yogyakarta dalam Festival Keraton Nusantara XI

Memperingati Idul Adha 1438 H, Keraton Yogyakarta Gelar Garebeg Besar Je 1950

Menjadi Indonesia

Kami Presiden Republik Indonesia, menetapkan: Ingkang Sinuwun Kanjeng Sultan Hamengku Buwono Senopati ing Ngalaga Abdurrakhman Sayidin Panatagama Kalifatullah ingkang Kaping IX ing Ngayogyakarta Hadiningrat, pada kedudukannya, dengan kepercayaan bahwa Sri Paduka Kanjeng Sultan akan mencurahkan segala pikiran, tenaga, jiwa dan raga untuk keselamatan daerah Yogyakarta sebagai bagian dari Republik Indonesia
Jakarta, 19 Agustus 1945 Presiden Republik Indonesia
ttd
Soekarno.
Pawiyatan Aksara Jawi bagi Abdi Dalem Memasuki Angkatan ke-4

Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat sangat kental dengan suasananya yang serba Jawa, baik dari segi busana, tata krama, kuliner, juga bahasa. Karena itu Kawedanan Hageng Punakawan (KHP) Widyabudaya memprakarsai penyelengaraan Pawiyatan Aksara Jawi bagi para Abdi Dalem Keraton Yogyakarta sejak tahun 2016.
Pawiyatan Aksara Jawi merupakan kelas di mana para Abdi Dalem belajar menulis dan membaca aksara Jawa. Pawiyatan tersebut digelar secara rutin, tiga angkatan dalam setahun. Masing-masing berdurasi tiga bulan dengan dua kali pertemuan dalam satu minggu, yakni hari Selasa dan Kamis pukul 10.00-12.00.
GKR Mangkubumi dan KPH Wironegoro Mewisuda 310 Abdi Dalem

Keraton Yogyakarta Gelar Hajad Dalem Garebeg Sawal Je 1950

Perhelatan Hajad Dalem Ngabekten Sambut Perayaan Idul Fitri 1438 H

Keraton Yogyakarta Menyambut Lailatul Qadar

Tiap tanggal 20 Ramadhan, atau bulan Pasa pada penanggalan Jawa, Keraton Yogyakarta menyelenggarakan acara Malam Selikuran. Malam Selikuran adalah acara untuk menyambut lailatul qadar yang akan tiba pada sepuluh hari di akhir bulan Ramadhan. Namanya diambil dari kata selikur, yang berarti 21. Pada tahun 2017 ini, Malam Selikuran jatuh pada Kamis, tanggal 15 Juni.
Pawiyatan Abdi Dalem Angkatan ke-17 Resmi Ditutup

Pada hari Kamis, 31 Mei lalu, Pawiyatan Abdi Dalem Angkatan ke-17 resmi ditutup. Peserta Pawiyatan Abdi Dalem adalah Abdi Dalem Punakawan dan Abdi Dalem Keprajan. Setiap pawiyatan memiliki 60 peserta. Pada tahun 2017 ini, pawiyatan diselenggarakan enam kali dalam satu tahun dan terdiri dari 8 pertemuan dalam 4 minggu. Pertemuan tersebut diadakan setiap hari Senin dan Kamis agar para Abdi Dalem masih bisa bekerja di hari lainnya.
Songsong Ramadhan, Masjid Pathok Negara Plosokuning Gelar Pawai Gerobak Sapi

Kunjungan Para Puteri Sri Sultan Hamengku Bawono ka 10 ke Masjid Pathok Negara

Terdapat banyak masjid yang dibangun oleh kerajaan-kerajaan Islam Nusantara, termasuk di Yogyakarta. Masjid-masjid yang dibangun atas perintah atau prakarsa sultan disebut dengan istilah Masjid Kagungan Dalem. Diantara sekian banyak Masjid Kagungan Dalem, dikelompokkan lagi ke dalam golongan Masjid Keprabon, Masjid Prabot, Masjid Pathok Negara dan Masjid Paring Dalem.
Bangsal Kencana dan Gedhong Prabayeksa Ditutup Sementara untuk Renovasi

Setelah renovasi terhadap Siti Hinggil pada tahun 2016 lalu, tahun 2017 ini dilakukan renovasi terhadap dua bangunan lain di Keraton Yogyakarta, yakni Bangsal Kencana dan Gedhong Prabayeksa. Sejak Rabu (3/5), kedua bangunan tersebut ditutup karena adanya proses renovasi yang direncanakan berakhir pada bulan November tahun ini.
Peringatan Kenaikan Takhta Sri Sultan Hamengku Bawono ka 10 ke-29

Tiap tahun Keraton Yogyakarta memperingati hari penobatan sultan yang sedang bertakhta. Rangkaian kegiatan ini dikenal sebagai Tingalan Jumenengan Dalem. Tingalan Jumenengan Dalem bagi Sri Sultan Hamengku Bawono Ka 10 diperingati tiap tanggal 29 Rejeb Tahun Jawa.
Kesultanan Sambaliung dan Gunung Tabur Bersilaturahmi ke Keraton Yogyakarta

Setelah sebelumnya menerima berbagai kunjungan tamu luar negeri, kali ini Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menerima kunjungan dari Kesultanan Sambaliung dan Kesultanan Gunung Tabur pada Rabu (12/4) pukul 15.00 WIB.
Ketua Mahkamah Agung Federasi Rusia Kunjungi Keraton Yogyakarta

Pada Sabtu (18/3) siang pukul 13.00 WIB, Ketua Mahkamah Agung Federasi Rusia, Vyancheslav M. Lebedev mengunjungi Keraton Yogyakarta. Beliau datang bersama dengan rombongan pejabat daerah dan diterima oleh KPH Notonegoro, suami dari GKR Hayu, putri Sri Sultan Hamengku Bawono Ka 10.
GKR Bendara Menerima Kunjungan Dubes Jerman di Keraton

GKR Bendara menyambut kunjungan wisata Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Michael von Ungern Stenberg pada Kamis (9/3) pukul 12.00 WIB. Sebelumnya, rombongan Duta Besar Jerman telah berdialog dengan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, di Kantor Kepatihan.
Peringatan 270 Tahun Hadeging Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat

Pada 13 Maret 1755 (29 Jumadil Awal, Jimawal 1680), atau sebulan setelah ditandatanganinya Perjanjian Giyanti (13 Februari 1755), Pangeran Mangkubumi atau Sri Sultan Hamengku Buwono I pindah dari Pesanggrahan Ambarketawang ke Keraton Yogyakarta yang baru saja dibangun dan meresmikan Hadeging Nagari Ngayogyakarta Hadininingrat. Untuk memperingati 270 tahun peristiwa yang jatuh pada 26 Februari 2017 (29 Jumadil Awal, Jimawal 1950) tersebut, Keraton Yogyakarta mengadakan serangkaian kegiatan.
Menteri Pendidikan Belanda Berkunjung ke Keraton Yogyakarta

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Ilmu Pengetahuan Negara Belanda, dr. M. (Jet) Bussemaker bersama staf dan jajarannya berkunjung ke Keraton Yogyakarta pada hari Rabu, tanggal 15 Februari 2017 lalu. Rombongan tiba di Pelataran Kamandhungan Lor, atau yang sering disebut dengan Pelataran Keben, pada pukul 11.00 WIB. Puteri kedua Sri Sultan Hamengku Bawono Ka10, GKR Condrokirono, menyambut rombongan tepat di depan Regol Kamandhungan Lor.
Keraton Yogyakarta Gelar Peringatan Ulang Tahun Sultan dan Wisuda Abdi Dalem

Keraton Yogyakarta baru saja menggelar Tingalan Dalem Tahunan dan Wisuda Abdi Dalem pada hari yang sama, Sabtu 28 Januari 2017.
Tingalan Dalem Tahunan, atau peringatan Ulang Tahun Sultan dalam kalender Jawa, jatuh setiap tanggal 29 Bakdamulud. Peringatan ini diwujudkan dalam upacara Sugengan yang digelar di Tratag Bangsal Kencana mulai pukul 09.00 WIB, dan dibuka dengan doa oleh Penghageng Pengulon, KRT Kamaludiningrat.
Dalam upacara ini disajikan 73 Tumpeng Yuswo dengan lauk gudangan dan 71 Tumpeng Yuswo dengan lauk dendeng age, sambel krecek, dan perkedel. Angka 73 melambangkan usia Sultan dalam tahun Jawa sedang angka 71 melambangkan usia Sultan dalam tahun Masehi.
Selamat datang di situs resmi Kraton Jogja!

Setelah melalui proses panjang, sejak hari ini situs resmi dari Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat resmi diluncurkan. Terdapat beberapa alasan untuk menampilkan wajah keraton seisinya ke dalam dunia maya. Pertama, bermula dari banyaknya permintaan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang akurat terkait sejarah, peristiwa serta kekayaan budaya di Keraton Yogyakarta. Dewasa ini banyak beredar buku-buku atau situs-situs di dunia maya yang memuat berbagai informasi tentang keraton. Sayangnya, seringkali informasi dari satu pihak dengan pihak yang lainnya berbeda-beda. Dari sisi internal keraton, penerbitan buku dengan Dinas atau sponsor telah dilakukan. Hanya saja frekuensi penerbitan nyatanya berjarak sangat lama. Mengingat karakter masyarakat saat ini yang sangat haus akan informasi, maka sejak beberapa tahun silam timbul rencana untuk membuat situs resmi Kraton Jogja.